Connect with us

Uncategorized

Keutamaan Membaca Sholawat Nuridzati untuk Si Kecil

Published

on

20 Lagu Anak Islami
Home » Keutamaan Membaca Sholawat Nuridzati untuk Si Kecil

Membaca sholawat memiliki tempat istimewa dalam kehidupan seorang Muslim.

20 Lagu Anak Islami

Salah satu sholawat yang memiliki banyak keutamaan adalah Sholawat Nuridzati. Tidak hanya untuk orang dewasa, sholawat ini juga sangat bermanfaat jika diajarkan kepada si kecil sejak dini. Artikel ini akan mengupas berbagai keutamaan membaca Sholawat Nuridzati untuk anak-anak dan bagaimana penerapannya bisa menjadi investasi spiritual yang sangat berharga.

Apa Itu Sholawat Nuridzati?

Sholawat Nuridzati adalah salah satu sholawat yang memiliki banyak keutamaan dalam kehidupan seorang Muslim. Sholawat ini mengandung doa dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW yang diyakini mampu mendatangkan berkah dan keselamatan bagi yang membacanya. Mengajarkan sholawat ini kepada anak-anak sejak dini akan menanamkan nilai-nilai spiritual yang kuat dalam jiwa mereka.

Manfaat Membaca Sholawat Nuridzati untuk Si Kecil

1. Menanamkan Nilai-Nilai Spiritual

Sejak usia dini, anak-anak memiliki daya ingat yang sangat baik. Membiasakan mereka membaca Sholawat Nuridzati akan menanamkan nilai-nilai spiritual yang positif, seperti cinta kepada Rasulullah dan kesadaran beribadah.

2. Meningkatkan Kecerdasan Emosional

Membaca sholawat secara rutin dapat membantu anak-anak mengelola emosi. Sholawat yang dibacakan dengan penuh penghayatan menciptakan suasana hati yang tenang dan damai.

3. Melindungi dari Pengaruh Negatif

Sholawat memiliki kekuatan spiritual yang diyakini mampu melindungi anak dari pengaruh buruk dan energi negatif di sekitarnya.

4. Meningkatkan Konsentrasi dan Daya Ingat

Membaca sholawat dengan konsentrasi melatih otak anak untuk fokus dan memperkuat daya ingat mereka. Ini tentu akan mendukung proses belajar di sekolah.

5. Membentuk Karakter yang Baik

Sholawat mengajarkan nilai-nilai kebaikan seperti kasih sayang, kesabaran, dan ketulusan. Jika si kecil terbiasa membaca sholawat, sifat-sifat positif ini akan tumbuh dalam diri mereka.

Cara Mengajarkan Sholawat Nuridzati kepada Anak

  1. Mulai dari Diri Sendiri Orang tua sebaiknya menjadi teladan dengan rutin membaca sholawat di depan anak-anak.
  2. Buat Rutinitas Harian Tentukan waktu khusus untuk membaca sholawat bersama anak, misalnya sebelum tidur atau setelah shalat.
  3. Gunakan Media yang Menarik Anak-anak lebih mudah belajar melalui lagu dan video. Gunakan media interaktif untuk mengenalkan Sholawat Nuridzati.
  4. Berikan Apresiasi Beri pujian atau hadiah kecil setiap kali si kecil berhasil menghafal dan membaca sholawat dengan baik.
  5. Libatkan dalam Kegiatan Keagamaan Ajak anak mengikuti pengajian anak-anak di lingkungan sekitar agar mereka terbiasa dengan suasana yang mendukung.

Hubungan dengan Pendidikan Usia Dini

Mengajarkan sholawat sejak dini adalah bentuk pendidikan spiritual yang sangat penting. Pendidikan usia dini yang berbasis nilai-nilai keislaman dapat memperkuat karakter anak. Jika Anda tertarik untuk mendalami pendidikan usia dini yang menjanjikan, kunjungi artikel berikut: Franchise Pendidikan Usia Dini yang Menjanjikan.

Peluang Bisnis di Dunia Pendidikan

Selain memberikan manfaat spiritual bagi anak, mengajarkan sholawat juga bisa menjadi inspirasi bisnis di bidang pendidikan, seperti mendirikan taman kanak-kanak berbasis nilai-nilai Islam. Jika Anda ingin tahu lebih lanjut tentang peluang bisnis ini, baca artikel berikut: Franchise Taman Kanak-Kanak: Bisnis yang Sedang Ngehits.

Investasi Spiritual dan Duniawi

Mendidik anak dengan nilai-nilai spiritual seperti membaca Sholawat Nuridzati bukan hanya investasi akhirat, tetapi juga dapat menjadi peluang bisnis yang menjanjikan di dunia pendidikan. Untuk ide-ide bisnis lainnya yang sedang booming, kunjungi: Deretan Franchise yang Lagi Booming di Tahun 2025: Investasi Menjanjikan untuk Pengusaha Masa Kini.

Kesimpulan

Membaca Sholawat Nuridzati untuk si kecil adalah langkah sederhana namun sangat berarti untuk membangun karakter yang kuat dan spiritualitas yang dalam. Tidak hanya membawa berkah dalam kehidupan anak, kebiasaan ini juga dapat menjadi inspirasi dalam dunia pendidikan dan bisnis. Ayo, mulai ajarkan Sholawat Nuridzati kepada anak-anak Anda dan rasakan keajaibannya dalam kehidupan mereka!

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bisnis

Apakah Ada Beasiswa untuk TK? Yuk, Temukan Peluangnya untuk Anak Anda!

Published

on

Cara Memacu Tinggi Fisik Anak
Home » Keutamaan Membaca Sholawat Nuridzati untuk Si Kecil

Banyak orang tua bertanya-tanya, apakah ada beasiswa untuk TK? Pertanyaan ini sangat wajar,

Buku Perkembangan Fisik Motorik Anak Usia Dini

terutama jika Anda ingin memberikan pendidikan terbaik untuk si kecil tanpa terbebani secara finansial. Kabar baiknya, jawabannya ada! Meskipun tidak sebanyak beasiswa untuk jenjang pendidikan tinggi, saat ini beberapa lembaga dan institusi telah membuka peluang beasiswa khusus untuk anak usia dini, termasuk anak taman kanak-kanak (TK).

Mengapa Beasiswa TK Penting?

Pertama-tama, kita perlu menyadari bahwa usia dini adalah fondasi utama dalam tumbuh kembang anak. Oleh karena itu, memberikan akses pendidikan sejak TK menjadi investasi jangka panjang yang sangat berharga. Selain itu, banyak orang tua yang memiliki semangat tinggi dalam mendidik anak, tetapi terhambat oleh biaya. Nah, di sinilah peran beasiswa TK menjadi solusi yang sangat membantu.

Siapa Saja yang Bisa Mendapatkan Beasiswa TK?

Beberapa institusi pendidikan menawarkan beasiswa berdasarkan kriteria tertentu. Misalnya, ada beasiswa untuk anak dari keluarga prasejahtera. Lalu, ada juga yang memberikan beasiswa berdasarkan potensi dan bakat anak sejak dini. Bahkan, beberapa sekolah swasta juga membuka program subsidi silang yang memungkinkan anak dengan latar belakang ekonomi terbatas tetap bisa belajar dengan nyaman dan berkualitas.

TK AsySyams: Solusi Pendidikan Anak Usia Dini dengan Dukungan Nyata

Jika Anda tengah mencari TK yang peduli pada masa depan anak sekaligus memberikan peluang beasiswa, maka TK AsySyams hadir sebagai pilihan tepat. Di TK AsySyams, anak-anak bukan hanya belajar membaca dan menulis. Mereka juga dibimbing untuk berkembang secara emosional, sosial, dan spiritual. Selain itu, program dukungan untuk orang tua juga sangat lengkap.

Lebih menarik lagi, TK AsySyams menjadi bagian dari jaringan pendidikan anak usia dini yang memiliki visi besar dan sistem yang sudah terbukti. Maka dari itu, Anda tidak hanya mendapat pendidikan berkualitas, tetapi juga jaminan atas perkembangan optimal anak Anda.

Tertarik Membuka Usaha Edukasi Anak? Ini Peluangnya!

Jika Anda tertarik untuk berkontribusi lebih luas di dunia pendidikan anak, TK AsySyams juga membuka peluang kemitraan melalui program waralaba daycare berbasis kemitraan. Dengan bergabung dalam kemitraan ini, Anda tidak hanya menjalankan bisnis yang menjanjikan, tetapi juga turut berperan dalam menciptakan masa depan anak-anak Indonesia yang lebih cerah.

Di sisi lain, jika Anda ingin tahu lebih jauh tentang peluang bisnis di bidang pendidikan, Anda bisa membaca lebih lengkap dalam artikel kami: [Franchise pendidikan usia dini yang menjanjikan](https://asysyams.id/franchise-pendidikan-usia-dini-yang-men menjanjikan/). Artikel tersebut akan membuka wawasan Anda tentang betapa besar potensi industri ini, terutama bagi mereka yang ingin berwirausaha sekaligus berdampak sosial.

Bagaimana Jika Belum Siap Sekolah, Tapi Butuh Penitipan Anak?

Tidak semua anak langsung masuk TK. Terkadang, orang tua membutuhkan tempat penitipan anak sebelum mereka benar-benar masuk sekolah. Apakah Anda termasuk salah satunya? Tenang saja. Kami juga menyediakan panduan lengkap tentang layanan penitipan anak. Anda bisa mempelajarinya lebih lanjut melalui artikel: Estimasi biaya penitipan anak di Jakarta – Panduan lengkap untuk orang tua.

Kesimpulan: Beasiswa TK Itu Nyata dan Bisa Diperoleh!

Jadi, jika Anda masih bertanya apakah ada beasiswa untuk TK, jawabannya adalah ya, dan peluangnya cukup banyak! Anda hanya perlu aktif mencari informasi, menjalin komunikasi dengan lembaga terkait, serta memilih institusi seperti TK AsySyams yang memberikan dukungan nyata terhadap pendidikan anak sejak usia dini.

Oleh karena itu, jangan ragu untuk mulai langkah pertama Anda hari ini. Daftarkan anak Anda, atau bahkan jadilah bagian dari ekosistem pendidikan yang membangun masa depan!

Continue Reading

Uncategorized

Berkemah Siapa Takut: Petualangan Edukatif untuk Anak TK Asy-Syams

Published

on

Berkemah Siapa Takut
Home » Keutamaan Membaca Sholawat Nuridzati untuk Si Kecil

Berkemah bukan sekadar aktivitas rekreasi; ia merupakan sarana edukatif yang kaya manfaat bagi perkembangan anak usia dini.

Berkemah Siapa Takut

Di TK Asy-Syams, kegiatan berkemah terancang untuk menumbuhkan kemandirian, keterampilan sosial, dan kecintaan terhadap alam pada anak-anak. Melalui pengalaman langsung di alam terbuka, anak-anak belajar beradaptasi, bekerja sama, dan menghargai lingkungan sekitar mereka.

Manfaat Berkemah bagi Anak TK

  1. Meningkatkan Kemandirian dan Kepercayaan Diri Saat berkemah, anak-anak terhadapkan pada situasi di mana mereka perlu melakukan berbagai hal secara mandiri, seperti menyiapkan tempat tidur, membantu memasak, atau menjaga kebersihan diri. Pengalaman ini membantu mereka mengembangkan rasa percaya diri dan tanggung jawab terhadap diri sendiri.
  2. Mengembangkan Keterampilan Sosial Berkemah mendorong anak-anak untuk berinteraksi dengan teman-teman baru, bekerja sama dalam kelompok, dan belajar menyelesaikan konflik secara konstruktif. Kegiatan seperti mendirikan tenda bersama atau bermain permainan kelompok memperkuat kemampuan komunikasi dan kerja sama mereka.
  3. Menumbuhkan Cinta dan Kepedulian terhadap Alam Berada di alam terbuka memungkinkan anak-anak untuk menghargai keindahan lingkungan, memahami pentingnya menjaga kebersihan, dan mengenal berbagai flora dan fauna. Ini menanamkan nilai-nilai cinta dan kepedulian terhadap alam sejak dini.
  4. Meningkatkan Kesehatan Fisik dan Mental Aktivitas fisik seperti berjalan, bermain, dan menjelajah selama berkemah membantu meningkatkan kebugaran fisik anak-anak. Selain itu, suasana alam yang tenang dan segar memberikan efek positif pada kesehatan mental mereka.
  5. Mengurangi Ketergantungan pada Teknologi Selama berkemah, anak-anak terlibat dalam berbagai aktivitas yang menjauhkan mereka dari perangkat elektronik. Hal ini membantu mereka untuk lebih fokus pada interaksi sosial dan pengalaman nyata di lingkungan sekitar.

Kegiatan Berkemah yang Menyenangkan untuk Anak TK

  1. Permainan Edukatif di Alam Anak-anak dapat mengikuti permainan seperti “Mencari Jejak Alam” di mana mereka mencari dan mengidentifikasi berbagai benda alam seperti daun, batu, atau bunga. Permainan ini mengasah kemampuan observasi dan pengetahuan mereka tentang lingkungan.
  2. Cerita di Sekitar Api Unggun Mendengarkan cerita atau dongeng di sekitar api unggun menciptakan suasana yang hangat dan mempererat ikatan antara anak-anak dan pendidik. Kegiatan ini juga merangsang imajinasi dan keterampilan mendengarkan mereka.
  3. Kegiatan Seni dan Kerajinan Anak-anak dapat membuat kerajinan tangan menggunakan bahan-bahan alam seperti daun, ranting, atau batu. Misalnya, mereka bisa membuat kolase alam atau menghias batu dengan cat. Aktivitas ini mengembangkan kreativitas dan keterampilan motorik halus mereka.
  4. Memasak Sederhana di Alam Dengan pengawasan orang dewasa, anak-anak dapat belajar memasak makanan sederhana seperti memanggang jagung atau membuat sandwich. Kegiatan ini mengajarkan mereka tentang proses memasak dan pentingnya kerja sama.
  5. Observasi Bintang Pada malam hari, anak-anak dapat diajak untuk mengamati bintang-bintang di langit. Kegiatan ini tidak hanya menyenangkan tetapi juga edukatif, mengenalkan mereka pada dasar-dasar astronomi.

Tips Aman dan Nyaman Berkemah untuk Anak TK

  1. Pilih Lokasi yang Aman dan Ramah Anak Pastikan area berkemah bebas dari bahaya seperti hewan liar atau medan yang sulit. Lokasi yang dekat dengan fasilitas umum dan mudah terjangkau sangat kita sarankan.
  2. Siapkan Perlengkapan yang Sesuai Bawa tenda yang mudah terpasang, sleeping bag yang nyaman, dan perlengkapan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan anak-anak. Jangan lupa membawa pakaian hangat dan perlengkapan hujan jika kita perlukan.
  3. Perhatikan Kesehatan dan Kebersihan Bawa perlengkapan P3K, air bersih, dan pastikan anak-anak menjaga kebersihan diri selama berkemah. Ajarkan mereka pentingnya mencuci tangan sebelum makan dan setelah menggunakan toilet.
  4. Libatkan Anak dalam Persiapan Ajak anak-anak membantu dalam persiapan berkemah untuk meningkatkan rasa tanggung jawab dan antusiasme mereka. Misalnya, mereka bisa membantu memilih makanan atau menyiapkan perlengkapan pribadi.
  5. Tetapkan Aturan yang Jelas Sebelum berkemah, jelaskan aturan-aturan yang harus dipatuhi selama kegiatan, seperti tidak menjauh dari kelompok, tidak bermain api, dan menjaga kebersihan lingkungan.

Perlengkapan Berkemah yang Direkomendasikan

Untuk mendukung kegiatan berkemah yang aman dan menyenangkan, berikut beberapa produk yang direkomendasikan:

  • Tenda Anak: Tenda yang mudah dipasang dan berukuran sesuai untuk anak-anak.
  • Sleeping Bag Anak: Sleeping bag yang hangat dan nyaman untuk ukuran tubuh anak-anak.
  • Peralatan Masak Mini: Set peralatan masak mini yang aman digunakan oleh anak-anak di bawah pengawasan orang dewasa.
  • Mainan Edukatif Bertema Alam: Mainan yang mengedukasi anak-anak tentang alam dan lingkungan sekitar.
  • Senter Anak: Senter kecil yang mudah digunakan oleh anak-anak untuk kegiatan malam hari.

Kesimpulan

Berkemah adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi perkembangan anak-anak TK Asy-Syams. Melalui berkemah, mereka belajar mandiri, mengembangkan keterampilan sosial, mencintai alam, dan meningkatkan kesehatan fisik serta mental. Dengan persiapan yang tepat dan kegiatan yang menyenangkan, berkemah menjadi pengalaman yang tak terlupakan dan mendidik bagi anak-anak.


Referensi Tambahan

Untuk informasi lebih lanjut tentang peluang bisnis dan dukungan tumbuh kembang anak, Anda dapat membaca artikel berikut:


Dengan mengintegrasikan kegiatan berkemah dalam kurikulum, TK Asy-Syams dapat memberikan pengalaman belajar yang holistik dan menyenangkan bagi anak-anak. Mari kita dukung perkembangan mereka melalui petualangan seru di alam terbuka!

Continue Reading

Uncategorized

Physical Bullying Adalah: Memahami, Mencegah, Cara Menanggulanginya

Published

on

Physical Bullying Adalah
Home » Keutamaan Membaca Sholawat Nuridzati untuk Si Kecil

Dalam kehidupan anak-anak, terutama di lingkungan sekolah atau tempat bermain,

Physical Bullying Adalah

interaksi sosial menjadi bagian penting dalam proses tumbuh kembang mereka. Namun, tidak semua interaksi berlangsung secara sehat. Salah satu ancaman terbesar yang anak-anak hadapi adalah bullying fisik atau physical bullying.

Physical bullying adalah bentuk kekerasan yang melakukannya dengan cara menyakiti fisik seseorang secara langsung, seperti memukul, menendang, mendorong, atau tindakan lainnya yang menimbulkan rasa sakit fisik maupun psikologis.

Masalah ini tidak hanya berdampak pada kondisi tubuh anak, tetapi juga mengganggu perkembangan mental dan emosionalnya. Oleh karena itu, pemahaman tentang physical bullying serta langkah-langkah pencegahan sangat penting untuk orang tua ketahui, guru, dan masyarakat luas.


Apa Itu Physical Bullying?

Physical bullying adalah bentuk perundungan yang paling mudah terlihat secara kasat mata. Bentuk ini melibatkan kekerasan secara langsung kepada korban dan sering kali melakukannya secara berulang-ulang. Pelaku biasanya ingin menunjukkan dominasi, kekuasaan, atau hanya sekadar mencari perhatian di lingkungan sosialnya.

Beberapa contoh tindakan physical bullying antara lain:

  • Menampar atau memukul korban
  • Menendang atau mendorong
  • Menjambak atau mencubit
  • Merusak barang milik korban
  • Menggertak dengan ancaman fisik

Dampak dari tindakan tersebut tidak hanya terbatas pada luka fisik, namun bisa menjalar hingga ke masalah psikologis seperti rasa takut, kehilangan kepercayaan diri, hingga trauma jangka panjang.


Faktor Penyebab Physical Bullying

Tidak semua anak menjadi pelaku bullying secara tiba-tiba. Beberapa faktor yang mendorong terjadinya physical bullying antara lain:

  1. Lingkungan keluarga yang keras Anak yang tumbuh dalam lingkungan penuh kekerasan atau tanpa kasih sayang berpotensi lebih tinggi menjadi pelaku bullying.
  2. Kurangnya pengawasan orang tua Tanpa arahan dan pengawasan yang cukup, anak cenderung meniru perilaku agresif dari media atau lingkungan sekitar.
  3. Kondisi psikologis pelaku Anak yang memiliki masalah emosional atau rendah diri kadang melampiaskannya dengan menyakiti orang lain.
  4. Pengaruh kelompok sebaya Tekanan dari teman sebaya juga bisa membuat anak melakukan bullying agar diterima dalam kelompok tertentu.

Dampak Physical Bullying bagi Korban

Dampak dari bullying fisik bisa sangat serius dan bahkan membekas hingga dewasa. Di antara dampak tersebut adalah:

  • Luka fisik seperti memar, lebam, atau cedera serius
  • Penurunan performa belajar di sekolah karena kehilangan konsentrasi
  • Rasa takut dan kecemasan berlebihan
  • Gangguan tidur dan nafsu makan
  • Hilangnya rasa percaya diri dan menarik diri dari lingkungan sosial
  • Risiko depresi hingga keinginan untuk bunuh diri

Cara Mencegah Physical Bullying

Mencegah physical bullying membutuhkan kerja sama dari berbagai pihak, terutama orang tua, guru, dan institusi pendidikan. Beberapa langkah konkret yang bisa orang tua lakukan antara lain:

1. Pendidikan karakter sejak dini

Mengajarkan anak untuk memahami perbedaan, menghargai sesama, dan mengelola emosi secara sehat adalah dasar pencegahan bullying. TK berbasis Islam seperti TK Islam yang bagus di Bekasi dengan fasilitas terbaik bisa menjadi pilihan pendidikan awal yang mengintegrasikan nilai agama dan karakter.

2. Mendidik anak keras kepala dengan pendekatan islami

Anak yang sulit anda atur atau keras kepala perlu pendekatan yang lembut namun tegas. Dalam artikel cara mendidik anak yang keras kepala berdasarkan nilai Islami, anda jelaskan bahwa pendekatan Islami dapat menenangkan emosi anak dan membentuk perilaku lebih bijak.

3. Komunikasi terbuka antara anak dan orang tua

Anak perlu merasa nyaman untuk menceritakan apa yang mereka alami. Dengarkan tanpa menghakimi dan berikan solusi bijak.

4. Pengawasan aktif di sekolah

Guru dan tenaga pendidik harus waspada terhadap tanda-tanda bullying. Sekolah yang mengedepankan pendekatan Islami seperti Playgroup Islam: Memahami Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini Berbasis Nilai Islami memiliki pendekatan pengajaran yang mencegah kekerasan sejak dini.


Peran Guru dalam Mengatasi Physical Bullying

Guru adalah garda terdepan dalam dunia pendidikan. Berikut peran penting guru dalam mengatasi dan mencegah bullying fisik:

  • Memberikan edukasi tentang dampak bullying kepada siswa
  • Menegur secara langsung namun mendidik kepada pelaku bullying
  • Menciptakan lingkungan kelas yang ramah dan inklusif
  • Menjalin komunikasi dengan orang tua siswa secara rutin
  • Menyediakan ruang konseling di sekolah

Peran Orang Tua dalam Pencegahan

Selain sekolah, orang tua juga memegang peranan penting. Cara-cara yang bisa dilakukan orang tua untuk mencegah anak menjadi pelaku atau korban bullying:

  • Memberikan contoh perilaku positif di rumah
  • Membangun rasa percaya diri anak
  • Mengajarkan empati dan tolong-menolong
  • Mengamati perubahan perilaku anak
  • Menyediakan waktu berkualitas bersama anak

Langkah Penanggulangan Jika Anak Sudah Menjadi Korban

Jika anak sudah menjadi korban bullying, berikut ini langkah yang dapat diambil:

  1. Dengarkan tanpa menghakimi Biarkan anak menceritakan peristiwa yang mereka alami tanpa interupsi.
  2. Tunjukkan dukungan penuh Anak butuh merasa aman dan terlindungi. Yakinkan bahwa Anda siap membantunya.
  3. Laporkan ke pihak sekolah Kerja sama dengan guru sangat penting agar penanganan dilakukan secara menyeluruh.
  4. Konsultasikan dengan psikolog anak Jika anak menunjukkan gejala trauma, bantuan profesional sangat kita anjurkan.

Kesimpulan

Physical bullying adalah ancaman serius yang tidak bisa dianggap remeh. Dampaknya bisa menghancurkan masa depan anak jika tidak ditangani dengan tepat. Pendidikan karakter, pendekatan Islami, dan kerja sama antara sekolah serta orang tua menjadi kunci dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi anak.

Dengan memahami apa itu physical bullying, mengenali gejalanya, dan tahu bagaimana cara mencegah serta menanganinya, kita dapat melindungi anak-anak dari bahaya yang merusak ini.


Jika kamu ingin anak mendapatkan pendidikan yang bukan hanya unggul secara akademik, tetapi juga dibekali dengan nilai-nilai moral dan keislaman yang kuat, pertimbangkan untuk mengenal lebih lanjut TK Islam terbaik di Bekasi, atau memulai pendidikan dini melalui playgroup islam yang tepat.

Continue Reading
    WhatsApp Button Klik disini untuk tanya-tanya dulu

Copyright © 2024 Asy-syams Islamic School